- Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 00:55 WIB
: Suasana Bimtek Literasi Informasi bagi Pustakawan dan Guru se-Kalsel Angkatan kedua (foto: MC Kalsel)
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Kamis, 28 Agustus 2025 | 09:24 WIB - Redaktur: Wahyu Sudoyo - 57
Banjarmasin, InfoPublik - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan memperkuat kapasitas tenaga pendidik dan pengelola perpustakaan dalam mendukung transformasi literasi yang inklusif dan berdaya guna dengan menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi Informasi bagi Pustakawan dan Guru se-Kalsel Angkatan kedua.
Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan Perpustakaan, Adethia Hailina, mengatakan, bahwa guru dan pustakawan memiliki peran strategis dalam membentuk ekosistem literasi berkelanjutan. Guru sebagai pendidik, dan pustakawan sebagai pengelola sumber informasi juga harus bersinergi membimbing peserta didik agar bijak dan bertanggung jawab dalam menggunakan informasi.
“Literasi informasi merupakan pondasi penting dalam membangun masyarakat yang cerdas, kritis, dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Melalui Bimtek ini, kami berharap para peserta semakin mampu mengintegrasikan literasi informasi ke dalam proses pembelajaran dan layanan perpustakaan,” ujar Adethia di Aula Dispersip Kalsel, Banjarmasin, pada Selasa (26/8/2025).
Kegiatan ini diikuti 100 peserta yang terdiri atas pustakawan dinas, guru sekaligus kepala perpustakaan atau pengelola perpustakaan dari 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan dan didukung Dana Alokasi Khusus (DAK) Perpustakaan Nasional Republik Indonesia melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Dispersip Provinsi Kalsel.
Menurut Adethia, Bimtek ini juga bertujuan meningkatkan kemampuan pustakawan dan guru dalam menyampaikan, menyaring, serta menyebarkan informasi secara tepat dan akurat.
“Kita harus membekali diri dengan keterampilan yang relevan agar siap menjawab tantangan zaman serta berkontribusi dalam membangun masyarakat yang berdaya saing dan melek informasi,” tuturnya.
Adethia berharap, melalui kegiatan ini, pustakawan dan guru di Kalsel dapat menciptakan ekosistem pembelajaran yang inklusif, adaptif, dan berkelanjutan, sekaligus mendorong lahirnya inovasi baru dalam pengelolaan informasi.
Pada Bimtek kali ini, Dispersip menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain Ketua Dewan Pembina ATUPSI Muhammad Ihsanudin; Kepala Perpustakaan SMAN 1 Kotabaru sekaligus finalis Pustakawan Berprestasi Terbaik 2024, Anatasia Santi Delliana; serta Kepala Perpustakaan SMKN 4 Banjarmasin, Norisdawati. MC Kalsel/Jml/YIN