- Oleh Putri
- Selasa, 26 Agustus 2025 | 21:20 WIB
: Pemerintah terus merealisasikan Program Revitalisasi Sekolah sebagai bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam meningkatkan mutu pendidikan. Salah satu penerima manfaat adalah SMP Ibnu Syina Cileungsi, Kabupaten Bogor, yang kini tengah dibangun fasilitas baru berupa ruang kelas, laboratorium IPA, perpustakaan, serta toilet sekolah (Foto: Dok Kemendikdasmen)
Oleh Pasha Yudha Ernowo, Selasa, 19 Agustus 2025 | 14:55 WIB - Redaktur: Untung S - 142
Bogor, InfoPublik – Pemerintah terus merealisasikan Program Revitalisasi Sekolah sebagai bagian dari Asta-Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam meningkatkan mutu pendidikan. Salah satu penerima manfaat adalah SMP Ibnu Syina Cileungsi, Kabupaten Bogor, yang kini tengah dibangun fasilitas baru berupa ruang kelas, laboratorium IPA, perpustakaan, serta toilet sekolah.
Kepala Sekolah SMP Ibnu Syina, Muhammad Afrizal Adinoval, mengaku tidak menyangka sekolahnya segera mendapat bantuan revitalisasi setelah pengajuan pada akhir 2023.
“Alhamdulillah, kami sangat terharu dan berterima kasih kepada Bapak Presiden melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor. Bantuan ini benar-benar membuat siswa bangga dan bahagia,” ujar Ibnu Syina, dalam keterangan tertulis yang diterima InfoPublik, Selasa (19/8/2025).
Program revitalisasi yang dimulai pada 19 Juli 2025 tersebut meliputi pembangunan dua ruang kelas baru, satu laboratorium IPA lengkap dengan peralatan, satu perpustakaan beserta koleksinya, serta dua toilet. Proses pembangunan kini sudah mencapai 10 persen dan ditargetkan selesai pada November 2025.
Afrizal menjelaskan, sebelumnya SMP Ibnu Syina hanya memiliki lima ruang kelas untuk menampung 270 siswa dari tujuh rombongan belajar. Keterbatasan ruang membuat pihak sekolah harus mengalihfungsikan laboratorium komputer menjadi kelas. “Kami tidak memiliki perpustakaan, laboratorium IPA, bahkan jumlah toilet pun sangat terbatas. Dengan adanya revitalisasi ini, kebutuhan mendasar siswa akhirnya terpenuhi,” tegasnya.
Ketua Yayasan Ibnu Syina, Idoh Riadoh, menambahkan bahwa program ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat sekitar. “Antusiasme masyarakat sangat tinggi, bahkan pekerja pembangunan kami rekrut dari warga setempat yang berkompeten. Revitalisasi ini bukan hanya membangun sekolah, tapi juga membangun semangat kebersamaan,” jelasnya.
Idoh menegaskan, revitalisasi ini sejalan dengan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto yang menekankan percepatan pembangunan fasilitas pendidikan di seluruh Indonesia. “Harapan kami, dengan adanya laboratorium, perpustakaan, dan kelas baru, mutu pendidikan siswa meningkat dan guru lebih bersemangat mengajar. Ini langkah nyata mencerdaskan anak bangsa,” ungkapnya penuh syukur.
Revitalisasi SMP Ibnu Syina Bogor ini menjadi contoh implementasi visi Asta-Cita Presiden RI, khususnya agenda untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan yang merata, berkualitas, dan berkeadilan.