Tinjau MBG di Merauke, Menteri PPPA Tegaskan Komitmen Negara Penuhi Hak Gizi Anak

: Menteri PPPA, Arifah Fauzi saat meninjau Program Makan Bergizi Gratis di Merauke, Kamis (21/8/2025). (Foto: Kementerian PPPA)


Oleh Juli, Jumat, 22 Agustus 2025 | 20:43 WIB - Redaktur: Kristantyo Wisnubroto - 122


Merauke, InfoPublik – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, menegaskan komitmen negara dalam memastikan setiap anak Indonesia terpenuhi hak gizinya melalui Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Hal tersebut disampaikan Menteri PPPA saat meninjau pelaksanaan MBG di SMP Gudang Arang, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Kamis (21/8/2025) seperi disampaikan dalam siaran pers KPPPA.

“Program Makan Bergizi Gratis adalah hadiah dari negara untuk anak-anak Indonesia, dari Sabang sampai Merauke. Dengan gizi yang baik, anak-anak akan tumbuh sehat, kuat, dan cerdas,” ujar Menteri PPPA saat menyapa siswa penerima manfaat.

MBG Dorong Kesehatan Anak dan Ekonomi Rakyat

Menurut Arifah, MBG bukan sekadar program pemberian makanan. Lebih dari itu, program ini juga mendorong perputaran ekonomi lokal. "Program ini sekaligus menghidupkan dapur rakyat, memberdayakan petani, nelayan, dan UMKM lokal, sehingga manfaatnya dirasakan secara luas,” jelasnya.

Menteri PPPA juga menekankan agar MBG dijalankan sebagai ruang aman bagi anak-anak. Setiap proses penyediaan hingga distribusi harus memperhatikan aspek perlindungan anak, sehingga mereka tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga terlindungi hak-haknya.

“Anak-anak berhak sehat, berhak bahagia, dan negara wajib menjamin itu. Dari Merauke, kita tegaskan komitmen menghadirkan generasi emas menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Dampak Nyata di Sekolah

Koordinator MBG SMP Gudang Arang, Karolina Woersok, menyampaikan bahwa program ini membawa perubahan positif bagi siswa. Anak-anak kini datang ke sekolah dengan semangat yang lebih tinggi. Guru juga melihat adanya pembentukan karakter positif seperti kedisiplinan, kerapian, dan sopan santun.

"Kami berterima kasih kepada Presiden Prabowo dan Menteri PPPA atas perhatian yang besar terhadap tumbuh kembang anak-anak,” ungkapnya.

Di Merauke, MBG telah berjalan sejak Januari 2025 dan menjangkau 3.168 pelajar di delapan sekolah. Menu makanan memanfaatkan bahan pangan lokal seperti ikan laut, ikan sungai, sagu, dan hasil pertanian masyarakat. Hal ini bukan hanya menyehatkan anak, tetapi juga menggerakkan ekonomi rakyat.

Program MBG diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada 6 Januari 2025 sebagai salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC). Hingga Mei 2025, lebih dari 4,4 juta anak di 38 provinsi telah merasakan manfaatnya.

Pemerintah menargetkan 19,47 juta anak dan ibu hamil akan menerima manfaat MBG sepanjang 2025, dengan cakupan penerima meningkat hingga 82,9 juta jiwa pada 2029.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Putri
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 13:36 WIB
Program 3 Juta Rumah, Berpotensi Dorong Pertumbuhan UMKM
  • Oleh MC PROV BANTEN
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 19:20 WIB
Pembangunan Dapur SPPG di Banten Ditargetkan Rampung 2025
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 20:35 WIB
Siswa SMKN 3 Bogor Antusias Ikuti Program MBG
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 20:43 WIB
Mendes PDT: Kopdes Merah Putih tak akan Merugi
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 20:28 WIB
Program MBG Bantu Siswa SMKN 3 Bogor Terpenuhi Gizi Sejak Pagi
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 14:21 WIB
Koperasi Desa Merah Putih Bengkal Catat Omzet Belasan Juta per Minggu
-->