Kapolri Dorong Evaluasi Lanjutan Digitalisasi Pelayanan Publik Lalu Lintas agar Optimal

: Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo. Foto: Wandi/InfoPublik


Oleh Wandi, Kamis, 12 Juni 2025 | 18:33 WIB - Redaktur: Untung S - 332


Jakarta, InfoPublik  - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mendorong evaluasi menyeluruh terhadap efektivitas digitalisasi layanan publik di bidang lalu lintas. Hal ini dinilai penting agar masyarakat tidak hanya mengetahui, tetapi juga memanfaatkan layanan digital secara optimal.

“Saya harapkan evaluasi ini terus dilakukan, khususnya untuk melihat sejauh mana masyarakat telah mengetahui dan memanfaatkan fasilitas digital yang sudah disiapkan,” ujar Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo saat membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Lantas di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Kamis (12/6/2025).

Ia mengungkapkan, meski sebagian besar layanan sudah tersedia secara daring, masih ditemukan sejumlah kendala, termasuk layanan digital seperti BKP e-Roll yang tidak dapat diakses dengan baik. “Ini harus segera diperbaiki agar masyarakat tetap bisa dilayani tanpa harus datang langsung,” tegasnya.

Dalam paparannya, Korlantas juga menyoroti bahwa aplikasi layanan digital milik Polri perlu dimaksimalkan. “Aplikasi harus bisa diunduh dan digunakan masyarakat luas agar manfaatnya benar-benar dirasakan,” ujarnya.

Terkait integrasi data untuk mendukung Road Safety Intelligence (RC), Korlantas mencatat bahwa baru 45,71 persen data yang terinput ke dalam sistem, sementara 54,29 persen sisanya masih belum masuk. Hal ini, menurutnya, menghambat potensi kecerdasan buatan (AI) dalam memberikan kajian dan dukungan operasional.

“Kalau data bisa masuk seluruhnya dan dikelola dengan baik, AI bisa memberikan rekomendasi yang lebih presisi dalam pengambilan keputusan,” jelas Kapolr.

Lebih lanjut, Kapolri juga mendorong modernisasi sistem komando melalui penguatan Command Center yang terintegrasi dengan smart city, NPMC, dan RPMC. Transformasi kendaraan berbasis listrik dan penyempurnaan layanan di Drive-In Center juga masuk dalam agenda reformasi.

Sebagai inovasi strategis, Korlantas juga membuka kemungkinan kolaborasi dengan pengemudi ojek online (ojol) sebagai mitra pengawas lalu lintas dan pelaporan kejadian jalanan.

“Data mereka sudah terverifikasi. Jika dimanfaatkan secara maksimal, mereka bisa menjadi mitra dalam pelaporan pelanggaran atau kejahatan jalanan,” ujarnya.

Ia menambahkan, jika para mitra ojol dapat membantu penegakan hukum melalui pelaporan yang valid, bukan tidak mungkin apresiasi akan diberikan kepada mereka.

“Ini akan memperkuat kekuatan personel mitra Polri di lapangan, khususnya untuk hal-hal yang sifatnya positif,” pungkasnya.

Korlantas juga menyoroti pentingnya pengelolaan media sosial sebagai bagian dari manajemen informasi publik, mengingat tingginya jumlah pengguna media sosial di Indonesia saat ini.

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:03 WIB
WBS Jadi Mekanisme Penting, Pemkab Lumajang Perkuat Pengawasan Gratifikasi
  • Oleh Tri Antoro
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 20:45 WIB
Kerja Nyata dan Efisiensi Anggaran Jadi Kunci Kemajuan Bangsa
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:06 WIB
Pemkab Lumajang Hadirkan Layanan Kesehatan Jemput Bola ke Desa
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:02 WIB
Pemkab Lumajang Luncurkan Program Bebas Pasung 2025, Fokus Pemulihan Humanis
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 11:58 WIB
Setor Madu Jadi Strategi Pemkab Lumajang Perkuat Pelayanan Publik
  • Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 04:35 WIB
Bupati Bangkep: Kehadiran Gubernur Sulteng Bukti Kepedulian terhadap Daerah
  • Oleh MC KAB KUBU RAYA
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 18:16 WIB
Layanan Publik Desa Kian Transparan dengan Sertifikat Elektronik
-->