- Oleh MC KOTA PADANG
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 21:53 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Sabtu, 3 Mei 2025 | 19:55 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 183
Padang, InfoPublik – Wali Kota Padang Fadly Amran bersama jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menggelar diskusi strategis bersama anggota Wamen Club di Restoran Pangeran Beach Hotel, Sabtu (3/5/2025). Pertemuan ini menjadi forum penting dalam membahas masa depan Padang sebagai kota MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition), sekaligus sebagai pusat pendidikan dan aktivitas intelektual.
Diskusi ini berlangsung bertepatan dengan pelaksanaan Internasional Ranah Minang Halal Lifestyle Festival (RMHLF) yang turut dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional dari lintas sektor.
“Kita ingin Padang tak hanya dikenal sebagai kota pelajar, tapi juga kota yang aktif menggelar diskusi berkualitas dan inovatif. Forum seperti ini penting untuk membangun ekosistem pemikiran dan pengembangan potensi daerah,” ujar Fadly Amran.
Fadly juga memaparkan sejumlah Program Unggulan Pemerintah Kota Padang seperti Padang Juara, penguatan pendidikan karakter lewat Smart Surau, serta pengembangan infrastruktur pariwisata yang mendukung sektor MICE.
“Secara infrastruktur kita sudah siap. Tinggal bagaimana mengorkestrasi antar OPD agar bergerak bersama membangun branding kota, baik untuk pariwisata, pendidikan, maupun sektor kreatif,” tambah Fadly.
Ketua Wamen Club, Sapta Nirwandar yang juga mantan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, menyampaikan bahwa Padang memiliki seluruh elemen untuk menjadi kota pariwisata unggulan.
“Padang punya kekayaan budaya, kuliner yang mendunia, dan lanskap alam yang luar biasa. Tinggal perkuat layanan, kebersihan, dan tata kelola. Belajar dari negara-negara yang sukses membangun pariwisata berbasis perencanaan,” ujarnya.
Diskusi ini juga menyoroti potensi besar kuliner Minang sebagai ikon global, serta pentingnya strategi promosi dan branding digital untuk mendongkrak daya tarik wisatawan nasional maupun internasional.
Sejumlah mantan pejabat tinggi negara turut hadir dalam diskusi, di antaranya mantan Wamen Pertanian Rusman Heriawan, mantan Wamen ESDM Susilo Siswoutomo, mantan Wamen Pendidikan Fasli Jalal, serta mantan Wamen PAN-RB Eko Prasojo.
Dari Pemko Padang, hadir mendampingi Wali Kota antara lain Kepala Bappeda Yenni Yuliza, Kadisdikbud Yopi Krilova, Kadis Pariwisata Yudi Indra Sani, Kadis Pertanian Yoice Yuliani, Kadis Perdagangan Syahendri Barkah, serta tokoh pendidikan nasional asal Sumbar, Musliar Kasim.
Diskusi ini diharapkan menjadi titik awal kolaborasi lintas sektor yang konkret untuk mewujudkan Padang sebagai kota masa depan berbasis pendidikan, budaya, dan ekonomi kreatif. (MC Padang/June/Samsu Rizal / Rusdi PH / Agung H / Darma Surya)