Total Produksi Bandeng dan Udang di Pohuwato 2022-2024 Capai 52.691 Ton

Pohuwato, InfoPublik – Dalam rangkaian kunjungan kerja Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail bersama Wakil Gubernur Idah Syahidah di Unit Pengolahan Ikan (UPI) PT Kimci Jaya Bersaudara, Kecamatan Popayato Timur, Kabupaten Pohuwato, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Gorontalo memaparkan capaian signifikan sektor perikanan budi daya komoditas bandeng di wilayah tersebut.

Kepala DKP Provinsi Gorontalo, Sila N. Botutihe menjelaskan bahwa produksi ikan bandeng di Pohuwato terus menunjukkan tren peningkatan dalam tiga tahun terakhir:

Disebutkan pada 2022 sebanyak 8.984 ton, 2023 sebanyak 10.760 ton, dan 2024 sebanyak 13.612 ton. "Tren ini merupakan hasil dari peningkatan kapasitas budi daya dan perbaikan infrastruktur pendukung di sektor kelautan dan perikanan,” ujar Sila, Selasa (13/5/2025).

Selain bandeng, komoditas udang vaname juga mencatat performa baik, dengan produksi tertinggi 2023 mencapai 8.083 ton. Total produksi gabungan bandeng dan udang vaname dari 2022 hingga 2024 mencapai 52.691 ton.

DKP Gorontalo juga mencatat perkembangan distribusi domestik ikan bandeng yang terus meningkat. Berdasarkan data Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (BKHIT) Gorontalo, total lalu lintas bandeng dari Provinsi Gorontalo sejak 2022 hingga April 2025 mencapai 9.097 ton, dengan distribusi tertinggi terjadi pada 2024 sebesar 5.397 ton.

PT Kimci Jaya Bersaudara, salah satu dari 7 UPI aktif di Gorontalo, menunjukkan lonjakan volume pengiriman bandeng secara signifikan: 2023: 88,5 ton, 2024: 1.666,5 ton, dan 2025 (hingga 7 Mei): 755 ton dari 39 kali pengiriman

UPI ini memainkan peran penting dalam mendukung rantai pasok dan meningkatkan daya saing produk perikanan Gorontalo, baik di pasar domestik maupun pasar ekspor potensial.

Sila menekankan bahwa capaian ini merupakan hasil dari sinergisitas antara pembudidaya, pelaku usaha pengolahan, dan pemerintah daerah. Pemprov Gorontalo terus memperkuat infrastruktur, logistik, dan fasilitasi akses pasar, sebagai bagian dari strategi hilirisasi perikanan dan penciptaan lapangan kerja baru di daerah.

Kunjungan ini menjadi bagian dari komitmen Gubernur Gusnar Ismail dan jajaran Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kelautan dan perikanan berkelanjutan di Pohuwato dan seluruh wilayah provinsi.