- Oleh MC PROV GORONTALO
- Rabu, 27 Agustus 2025 | 20:13 WIB
: Ketua TP PKK, Ny. Trince Y. Endi (kiri) dan Wakil Ketua TP PKK, Ny. Mely Weng pasca dilantik. (Foto : Gonsalez)
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Selasa, 20 Mei 2025 | 08:39 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 257
Labuan Bajo, InfoPublik - Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) memegang peran kunci dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs) di Kabupaten Manggarai Barat. Karena itu, setiap perangkat daerah diharapkan dapat menyiapkan nomenklatur khsus terkait PKK.
Pernyataan ini disampaikan Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi dalam acara pelantikan Pengurus PKK Kabupaten Manggarai Barat, Periode 2025–2030, yang berlangsung di Aula Kantor Bupati, Senin (19/05/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Edi memaparkan tiga kontribusi utama PKK, yaitu :
PKK diharapkan aktif mendorong perkembangan kecerdasan anak melalui program pengasuhan berbasis keluarga, termasuk stimulasi dini dan pendidikan gizi.
Kader PKK akan terlibat dalam memastikan distribusi dan edukasi program makanan bergizi gratis, khususnya bagi balita dan anak sekolah, guna mengurangi stunting dan malnutrisi.
Melalui kader dasawisma, PKK diharapkan menjadi garda terdepan dalam menjaga keharmonisan masyarakat, termasuk pencegahan konflik dan penyebaran informasi sehat.
Bupati Edi juga menginstruksikan seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk menyiapkan nomenklatur khusus PKK di setiap OPD.
“PKK harus memiliki struktur jelas di tiap OPD, termasuk dalam program KPK 6 poin. Peningkatan kualitas SDM kader PKK juga wajib dilakukan secara kolaboratif,” tegasnya.
Di akhir acara, Bupati Edi menyampaikan selamat bertugas kepada pengurus PKK yang baru dilantik.
“Semoga kiprah PKK periode ini mampu mempercepat pembangunan keluarga yang sejahtera di Manggarai Barat,” ucapnya.
Pelantikan ini dihadiri oleh Forkopimda, kepala OPD, dan 200 kader PKK se-Kabupaten Manggarai Barat, menandai komitmen bersama menjadikan PKK sebagai mitra strategis pemerintah. Dengan sinergi ini, target MDGs—seperti pengurangan kemiskinan, peningkatan kesehatan ibu-anak, dan pendidikan berkualitas—diharapkan tercapai lebih cepat. (MC Manggarai Barat-Tildis/Gonsa/Ferdy Jemaun)