- Oleh MC KAB MERAUKE
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:49 WIB
: Penyerahan rancangan awal RPJMD Kota Tidore Kepulauan oleh Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen kepada Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan H. Ade Kama/Nhanu Tosofu
Oleh MC KOTA TIDORE, Rabu, 11 Juni 2025 | 22:58 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 300
Tidore, InfoPublik- Pemerintah Kota Tidore Kepulauan secara resmi menyampaikan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029 dalam Rapat Paripurna ke-5 masa persidangan III Tahun 2025, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tidore Kepulauan, Rabu (11/6/2025).
Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen menyampaikan bahwa penyusunan RPJMD merupakan tahapan penting dalam sistem perencanaan pembangunan daerah.
Menurut dia, dokumen ini akan menjadi pedoman utama bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan pembangunan lima tahunan yang berkelanjutan dan selaras dengan visi dan misi kepala daerah.
"RPJMD ini dirumuskan dengan mempertimbangkan seluruh aspek pembangunan, isu strategis daerah, pengembangan potensi, analisis permasalahan, serta perumusan kebijakan strategis yang terukur, untuk mendorong kemajuan daerah," ujar Muhammad Sinen.
Ia menegaskan, penyusunan RPJMD mengacu pada ketentuan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
"Pada Pasal 264 ditegaskan pula bahwa RPJMD wajib ditetapkan dengan Peraturan Daerah paling lambat enam bulan setelah kepala daerah dilantik. Hal ini menunjukkan urgensi dan batas waktu penyusunannya, sehingga RPJMD disusun untuk menjamin kesinambungan pembangunan daerah, serta peningkatan kinerja dan kualitas pelayanan publik yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” kata dia.
Lebih lanjut, Wali Kota menekankan bahwa RPJMD bukan sekadar dokumen administratif, melainkan instrumen strategis untuk membentuk masa depan daerah yang tangguh, berdaya saing, dan inklusif.
“Penyusunan dokumen ini menuntut kerja kolaboratif dan kepemimpinan yang visioner, agar mampu menerjemahkan tantangan menjadi peluang dan mendorong kemajuan daerah secara berkelanjutan,” tutur dia..
RPJMD 2025–2029 mengusung visi Terwujudnya Tidore Kepulauan yang Aman, Nyaman, Ramah, Maju dan Berkelanjutan untuk Semua, yang didukung oleh empat misi, empat tujuan, sebelas sasaran, tujuh belas indikator kinerja utama, serta dua puluh empat program prioritas.
Fokus pembangunan diarahkan pada pemenuhan pelayanan dasar dan penguatan sektor unggulan seperti pariwisata, pertanian, dan perikanan.
“Saya, bersama Wakil Wali Kota, Ahmad Laiman, ingin membangun kesadaran kolektif bahwa kota ini memiliki potensi luar biasa. Kita telah memiliki sesuatu yang tidak dimiliki kota lain, yakni kota yang aman, nyaman dihuni, serta ramah terhadap semua golongan. Saya bersama wakil wali kota akan hadir sebagai ayah dan abang bagi masyarakat Kota Tidore Kepulauan,” ujar dia.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersinergi dalam mewujudkan visi pembangunan daerah.
“Saya memohon dukungan dan kerja sama dari pimpinan dan anggota DPRD, serta seluruh stakeholder agar bersama mengerahkan upaya terbaik demi kemajuan Tidore yang aman, nyaman, dan ramah untuk semua,” tutup Muhammad Sinen.
Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan, H. Ade Kama, serta dihadiri oleh Wakil Wali Kota Ahmad Laiman, Sekretaris Daerah Ismail Dukomalamo, unsur Forkopimda, wakil ketua dan anggota DPRD, para asisten sekda, staf ahli wali kota, pimpinan OPD, camat, dan insan pers.
(Uyun/MC Tidore)