Kalbar Perkuat Program Imunisasi untuk Lindungi Generasi Masa Depan

Kubu Raya, InfoPublik – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Ria Norsan secara resmi mencanangkan Program Penguatan Imunisasi Berdampak Strategis di Ballroom Hotel Dangau Kubu Raya, Kamis (12/6/2025).

Acara yang dihadiri Wakil Gubernur Krisantus Kurniawan dan perwakilan Kemenkes RI itu menandai komitmen serius pemerintah dalam melindungi generasi muda dari penyakit menular melalui vaksinasi menyeluruh.

"Imunisasi adalah investasi kesehatan jangka panjang yang efektif. Tahun 2024, cakupan imunisasi dasar di Kalbar baru 80 persen, jauh di bawah target nasional 95 persen," tegas Ria Norsan.

Data terakhir menunjukkan hanya 42,7 persen anak berusia satu tahun yang mendapat imunisasi lengkap, turun dari 74,09 persen di awal tahun.

Program itu menghadapi tantangan multidimensi mulai dari ketersediaan vaksin, manajemen rantai dingin, hingga hoaks yang menyebar di media sosial. "Ada informasi keliru bahwa vaksin polio menyebabkan lumpuh. Faktanya, justru mencegahnya," jelas Norsan yang khawatir dampak misinformasi terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden.

Direktur Imunisasi Kemenkes Prima Yosephine menekankan keberhasilan historis Indonesia dalam eradikasi cacar dan penanganan COVID-19 melalui vaksinasi. "Kini kita menargetkan eliminasi polio, campak, dan rubella. Setiap anak berhak mendapat perlindungan ini," ujarnya sambil menyerahkan sertifikat Duta Imunisasi kepada Ketua TP PKK Kalbar Erlina.

Erlina sebagai Duta Imunisasi terpilih berkomitmen memobilisasi 7.000 kader PKK untuk sosialisasi door-to-door. "Kami akan masuk hingga ke pelosok desa, karena perlindungan anak adalah tanggung jawab bersama," tegasnya.

Strategi penguatan mencakup Pekan Imunisasi Nasional diperluas, edukasi masyarakat intensif, penyediaan vaksin merata serta imunisasi tambahan untuk kelompok rentan.

"Sinergi pusat-daerah dan dukungan seluruh stakeholders menjadi kunci keberhasilan program ini untuk mewujudkan generasi Kalbar yang sehat dan berdaya saing," pungkas Gubernur menutup acara. (adpim-rfa/ica)