- Oleh MC KOTA PADANG
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 21:53 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Senin, 14 Juli 2025 | 15:30 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 110
Padang, InfoPublik – Menyambut tahun ajaran baru 2025/2026, sebanyak 300 peserta didik tingkat SD dan SMP dari keluarga kurang mampu di Kota Padang mendapatkan bingkisan pendidikan dari Yayasan Sosial Lebah Muda. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, pada Minggu (13/7/2025), di kantor yayasan yang berlokasi di Jalan Raya Pasir Kandang, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah.
Maigus Nasir menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas peran aktif Yayasan Sosial Lebah Muda dalam mendukung keberlanjutan pendidikan bagi anak-anak Kota Padang.
"Selamat kepada anak-anak kami yang hari ini menerima paket bingkisan pendidikan. Semoga ini menjadi penyemangat baru untuk terus belajar dengan rajin dan penuh semangat. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Lebah Muda atas kontribusinya yang luar biasa dalam bidang sosial," ujar Maigus.
Bingkisan pendidikan yang diberikan berupa perlengkapan sekolah seperti tas, alat tulis, dan seragam, ditujukan untuk membantu meringankan beban ekonomi para orang tua jelang tahun ajaran baru. Inisiatif ini sejalan dengan visi Pemerintah Kota Padang dalam menciptakan pendidikan yang inklusif dan merata.
“Kami ingin anak-anak di Kota Padang bisa menempuh pendidikan dengan riang gembira tanpa dibebani masalah biaya. Melalui gerakan sosial seperti ini, kita bisa bergotong-royong menciptakan masa depan cerah untuk generasi penerus kita,” imbuh Maigus yang juga turut menyumbangkan donasi pribadi sebesar Rp2 juta dalam kegiatan tersebut.
Ketua Yayasan Sosial Lebah Muda, Novi Busri, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan, sekaligus bagian dari komitmen yayasan untuk terus hadir membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Paket pendidikan ini berasal dari sumbangan para donatur, termasuk dari Bapak Wali Kota dan Wakil Wali Kota, ASN Pemko Padang, serta pihak-pihak lain yang peduli. Kami ingin memastikan tidak ada anak-anak yang kehilangan semangat sekolah karena persoalan biaya,” jelas Novi.
Ia menambahkan bahwa ke depan Yayasan Sosial Lebah Muda akan terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan komunitas, untuk memperluas jangkauan bantuan sosial, khususnya di bidang pendidikan dan kemanusiaan.
Kegiatan ini menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah dan elemen masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang peduli, solutif, dan responsif terhadap kebutuhan warga. Semangat gotong-royong seperti ini diyakini mampu memperkuat ketahanan sosial, serta mempercepat pencapaian program unggulan Pemerintah Kota Padang seperti Padang Juara.
“Ini momentum yang harus kita teruskan. Anak-anak adalah aset masa depan kota ini. Jika kita semua saling mendukung, maka tidak ada yang mustahil untuk mewujudkan Padang yang cerdas, sejahtera, dan berkeadilan,” pungkas Maigus Nasir. (MC Padang/wal/Stephen PS / Fauzil / Hariz / Habib / Rusdi PH)