- Oleh MC KOTA PADANG
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 21:53 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Rabu, 16 Juli 2025 | 11:01 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 175
Padang, InfoPublik – Pemerintah Kota Padang menunjukkan komitmen serius dalam memperkuat layanan masyarakat tingkat dasar dengan menyalurkan Dana Operasional Triwulan II Tahun 2025 senilai total Rp676.680.000 kepada Ketua RT/RW, Guru TPQ/TQA, Imam Masjid, dan Kader Posyandu serta PAUD se-Kecamatan Lubuk Kilangan (Luki), Senin (14/7/2025).
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, dalam acara yang digelar di Masjid Jabal Rahmah, kawasan PT Semen Padang.
Dana ini tidak sekadar insentif, tapi merupakan bentuk pengakuan pemerintah terhadap peran penting para tokoh dan relawan akar rumput yang selama ini menjadi garda terdepan pelayanan publik di lingkungannya.
Adapun rincian dana yang disalurkan terdiri dari: Ketua RT/RW: Rp316.080.000, Guru TPQ/TQA: Rp289.500.000, Guru MDTA/MDTW: Rp48.300.000, Imam Masjid: Rp22.800.000, Kader PAUD: Rp3.900.000, dan Kader Posyandu: Rp54.000.000
Total ini mencerminkan upaya strategis Pemko Padang untuk mendukung layanan sosial berbasis komunitas, mulai dari pengelolaan lingkungan, pendidikan keagamaan, hingga kesehatan ibu dan anak.
“Bapak dan Ibu semua adalah ujung tombak pembangunan kota ini. Tanpa peran aktif dan kerja ikhlas di lapangan, kebijakan dan program yang kami rancang tidak akan sampai ke masyarakat,” ujar Wawako Maigus Nasir.
Maigus menegaskan bahwa pendekatan bottom-up adalah kunci efektivitas pelayanan publik. Ketua RT/RW menjadi perpanjangan tangan administratif, guru TPQ dan MDTA menanamkan nilai agama dan moral, sementara kader Posyandu dan PAUD menyentuh aspek vital kesehatan dan tumbuh kembang anak.
“Insentif ini bukan semata penghargaan finansial, tapi juga wujud kemitraan antara Pemko Padang dengan elemen masyarakat dalam membangun pelayanan publik yang inklusif,” tambahnya.
Lebih dari sekadar penyaluran dana, kegiatan ini menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor di tingkat kelurahan adalah fondasi pembangunan yang berkelanjutan. Pemerintah daerah perlu terus menguatkan sinergi dengan komunitas-komunitas lokal agar setiap program berjalan efektif dan menyentuh kebutuhan nyata warga. (MC Padang/June/Samsu Rizal / Rusdi PH / Agung H / Darma Surya)