CKG Jadi Investasi Kesehatan Jangka Panjang untuk Guru

: Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif, di RS Hermina Tangkuban Perahu, Kota Malang, pada Kamis (7/8/2025). Amiriyandi/InfoPublik.id


Oleh Tri Antoro, Jumat, 8 Agustus 2025 | 09:33 WIB - Redaktur: Untung S - 287


Malang, InfoPublik – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dijalankan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berhasil menjangkau guru sekolah negeri di berbagai jenjang pendidikan. Program ini menjadi bagian dari upaya deteksi dini penyakit tidak menular sekaligus mendorong kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin di kalangan aparatur sipil negara (ASN).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif, menyampaikan bahwa CKG telah dilaksanakan sejak Februari 2025 di 12 titik layanan. Selain pemeriksaan, program ini bertujuan memberikan profil kesehatan bagi setiap peserta dan memotivasi mereka untuk menjalani pola hidup sehat.

“Kami ingin memastikan ASN, termasuk guru, memiliki kesadaran dan akses untuk memeriksa kondisi kesehatannya secara rutin. Ini juga menjadi langkah pencegahan agar penyakit tidak menular dapat diantisipasi sejak dini,” ujarnya, Jumat (8/8/2025).

Pemeriksaan CKG dilaksanakan di 12 titik, yaitu:

  1. Mini Block Office Hall A.
  2. Mini Block Office Hall B.
  3. Auditorium Lantai 7 Malang Creative Center (MCC).
  4. Aula Kantor Dinas PUPR (Jl. Bingkil).
  5. Gedung Islamic Center.
  6. Aula Kantor Dinas Pendidikan.
  7. Aula Kantor Kementerian Agama.
  8. Aula Kantor Kecamatan Klojen.
  9. Aula Kantor Kecamatan Lowokwaru.
  10. Aula Kantor Kecamatan Blimbing.
  11. Aula Kantor Kecamatan Sukun.
  12. Aula Kantor Kecamatan Kedungkandang.

Program ini menyasar sekitar 12 ribu ASN di Kota Malang. Pada Rabu (6/8/2025) kegiatan difokuskan pada sekitar 5 ribu ASN, sementara pada Kamis (7/8/2025) menyasar sekitar 7 ribu ASN.

Pelaksanaan CKG dilakukan melalui kerja sama lintas sektor, termasuk puskesmas dan fasilitas kesehatan. Pemeriksaan meliputi pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, serta pemeriksaan kesehatan umum lainnya. Peserta yang berhalangan hadir dijadwalkan ulang.

Husnul menegaskan bahwa CKG merupakan investasi jangka panjang untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Data yang dikumpulkan akan digunakan sebagai dasar perencanaan program pencegahan kesehatan di masa depan.

“Kesehatan adalah modal utama bagi produktivitas dan pembangunan. Kami berharap kesadaran masyarakat untuk memeriksakan kesehatan semakin meningkat,” pungkasnya.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 00:55 WIB
Pemprov Kalsel Libatkan 242 Puskesmas dalam Layanan Cek Kesehatan Gratis CKG
  • Oleh MC KAB GUNUNG MAS
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 15:00 WIB
Program Cek Kesehatan Gratis: Gunung Mas Jadi Contoh Implementasi di Kalteng
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:20 WIB
Cegah Risiko Terserang Penyakit, SMA 1 Bandar di Batang Gelar CKG
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:09 WIB
Bupati Lumajang: Posbindu Bukan Sekadar Layanan, Tapi Gerakan Sosial
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:06 WIB
Pemkab Lumajang Hadirkan Layanan Kesehatan Jemput Bola ke Desa
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 11:58 WIB
Setor Madu Jadi Strategi Pemkab Lumajang Perkuat Pelayanan Publik
-->