Wamendagri: Pembentukan Kopdeskel Merah Putih untuk Sejahterakan Rakyat

: Wamendagri Bima Arya Sugiarto (kanan) dalam lanjutan Sosialisasi Satuan Tugas Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Kantor Kemenko Bidang Pangan, Jakarta, Kamis (17/4/2025). Puspen Kementerian Dalam Negeri


Oleh Eko Budiono, Kamis, 29 Mei 2025 | 18:49 WIB - Redaktur: Untung S - 305


Jakarta, InfoPublik - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menegaskan, bahwa pembentukan koperasi desa/kelurahan (kopdeskel) merah putih merupakan langkah nyata pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Hal itu disampaikan Bima, saat meninjau Musyawarah Kelurahan Khusus (Muskelsus) Kopdeskel Merah Putih Kelurahan Anduring, Kecamatan Kuranji di Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis (29/5/2025).

Bima menekankan bahwa koperasi bukan sekadar instrumen ekonomi, melainkan perwujudan cita-cita luhur para pendiri bangsa, khususnya Bung Hatta.

"Mengapa tidak ada yang lain? Karena koperasi hanya untuk kesejahteraan anggota. Tidak boleh kalau tidak menyejahterakan. Itu cita-cita pendiri bangsa. Itu mimpinya Bung Hatta," kata Bima.

Bima mengatakan, bahwa Presiden RI Prabowo Subianto tengah menghidupkan kembali semangat koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan.

Melalui kopdeskel merah putih, menurut dia, pemerataan pembangunan di tingkat akar rumput diharapkan bisa lebih cepat tercapai.

Di sisi lain, Bima Arya menjelaskan bahwa modal pendanaan kopdeskel merah putih bersumber dari dana Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

Sementara itu, biaya pencatatan akta notaris bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). Kelak kopdeskel merah putih akan memperoleh plafon pinjaman maksimal sejumlah Rp3 miliar.

"Jadi, silakan untuk Bapak/Ibu pengurus menyepakati lagi unit usahanya," ujarnya.

Bima mempersilakan pengurus kopdeskel merah putih untuk membentuk unit usaha sesuai dengan potensi yang dimiliki.

Ia lantas mencontohkan koperasi di kawasan perdesaan dipacu untuk memaksimalkan unit usaha berbasis hasil pertanian, sedangkan di wilayah pesisir diminta untuk mengoptimalkan hasil perikanan.

Wamendagri berpesan agar pengurus dapat bekerja sama dalam merancang programnya.

"Kita siapkan batin kita. Kita siapkan fisik kita untuk menghidupkan koperasi kelurahan ini supaya warganya betul-betul sejahtera," pungkas Bima.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB NAGAN RAYA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 04:41 WIB
Wabup Nagan Raya: KUA-PPAS 2026 Selaras Kebijakan Nasional
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Selasa, 26 Agustus 2025 | 15:03 WIB
Otonomi Daerah Belum Maksimal karena Lemahnya Fiskal
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Senin, 25 Agustus 2025 | 22:10 WIB
Pemerintah Provinsi Gorontalo Lakukan Penyesuaian Anggaran dalam APBD-P 2025
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Jumat, 22 Agustus 2025 | 18:09 WIB
DPRD Tidore Setujui Raperda Perubahan APBD 2025
  • Oleh MC KAB KUBU RAYA
  • Rabu, 20 Agustus 2025 | 22:37 WIB
Tradisi Robo-robo Sungai Kakap Disiapkan Jadi Destinasi Budaya dan Wisata
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Selasa, 19 Agustus 2025 | 05:59 WIB
Kapolres Maluku Tenggara: Dengan Persatuan, Indonesia Bisa Maju
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Rabu, 13 Agustus 2025 | 07:04 WIB
Komisi IX DPR RI Kawal Penyelesaian Tiga Isu Strategis di Gorontalo
-->