Kemenag Salurkan Bantuan untuk 2 Juta Anak Yatim dan Difabel di Momen 1 Muharram

: Kemenag Salurkan Bantuan untuk 2 Juta Anak Yatim dan Difabel di Momen 1 Muharram./Foto Istimewa/Humas Kemenag


Oleh Wandi, Jumat, 4 Juli 2025 | 20:38 WIB - Redaktur: Untung S - 178


Jakarta, InfoPublik – Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag) menyalurkan bantuan kepada 2 juta anak yatim dan penyandang disabilitas dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H.

Bantuan tersebut diberikan melalui acara bertajuk “Lebaran Yatim dan Penyandang Disabilitas” yang digelar di Kantor Kemenag RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2025). Acara ini merupakan bagian dari rangkaian program Peaceful Muharram yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam.

“Jumlah yang diberikan sebanyak 2 juta bingkisan,” ujar Menteri Agama Nasaruddin Umar dalam keterangan usai acara.

Menurut Nasaruddin, bantuan ini tidak hanya dipusatkan di Jakarta, tetapi disalurkan ke seluruh provinsi di Indonesia. Isi bingkisan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing penerima, meliputi sembako, seragam sekolah, alat tulis, serta uang tunai.

Program ini dilaksanakan atas kerja sama antara Kemenag dan sejumlah lembaga filantropi, seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ). Total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp309 miliar.

“Dalam waktu singkat, dana sebesar Rp309 miliar berhasil terkumpul dan disalurkan untuk anak-anak yatim dan difabel,” tambah Menag.

Data dari Ditjen Bimas Islam mencatat bahwa Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah penerima bantuan tertinggi, yakni 246.214 anak yatim dan 8.373 difabel. Total bingkisan yang disalurkan di provinsi ini mencapai 403.808 paket senilai Rp128,2 miliar.

Sementara itu, di DKI Jakarta, sebanyak 100.121 anak yatim dan 3.969 difabel menerima bantuan dengan nilai total Rp38,05 miliar. Di Nusa Tenggara Barat (NTB), tercatat 78.107 anak yatim dan 441 difabel menerima 77.101 bingkisan senilai Rp6,79 miliar.

Di provinsi lain seperti Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan, bantuan juga disalurkan dengan jumlah signifikan. Di Sumut, sebanyak 171.877 paket dibagikan kepada 22.086 anak yatim dan 1.945 penyandang disabilitas, senilai Rp48,04 miliar.

Di Sulawesi Selatan, bantuan menjangkau 21.155 anak yatim dan 2.398 difabel dengan total 23.867 bingkisan senilai Rp3,02 miliar.

Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan menjadi bagian dari upaya Kemenag dalam meningkatkan kesejahteraan kelompok rentan serta memperkuat solidaritas sosial di tahun baru Hijriah.

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Wandi
  • Jumat, 11 Juli 2025 | 20:01 WIB
Menag Buka Peluang Haji dan Umrah Jalur Laut,
-->