Gelar Empat Kegiatan, Bupati Malinau Sampaikan Apresiasi, Kebanggaan dan Harapan

: Gelar Empat Kegiatan,Bupati Malinau Sampaikan Apresiasi, Kebanggaan dan Harapan-Foto:Mc.Malinau


Oleh MC KAB MALINAU, Senin, 12 Februari 2024 | 19:20 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 247


Malinau, InfoPublik - Di ruang Laga Feratu, Pemkab Malinau menggelar empat kegiatan yakni penyerahan dan pemanfaatan peserta program Desa Sarjana yang telah menyelesaikan pendidikan dan akan bertugas sebagai Tenaga Terampil Desa, penyerahan Pin Desa Mandiri kepada tujuh desa, penandatanganan kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan pembukaan pembekalan bagi TFP2D 2024.

Kegiatan ini dibuka, ditandatangi dan diserahkan langsung oleh Bupati Malinau Wempi W Mawa, pada Senin (12/2/2024).

Wempi mengucapkan terima kasih sekaligus bangga atas capaian para peserta program Desa Sarjana yang telah menyelesaikan pendidikan.

“Bersamaan dalam momen ini saya dan kita semua kembali diingatkan bahwa tidak ada usaha yang sia-sia, kita teringat bagaimana tujuan serta upaya pemerintah daerah membangun dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kabupaten Malinau melalui salah satu program inovasi daerah yakni Desa Sarjana,” ujarnya.

Kemudian penyerahan Pin Desa Mandiri kepada tujuh desa, Wempi menjelaskan penyerahan Pin ini berdasarkan status indeks desa membangun yang mengalami peningkatan sehingga diberikan predikat sebagai Desa Mandiri.

“Tentu saja status Desa Mandiri telah membuktikan bahwa alur dan kebijakan pembangunan yang dilaksanakan di desa tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan,” jelasnya.

Dengan status Desa Mandiri, maka desa tersebut akan mendapatkan beberapa hak khusus atau hak istimewa dalam penggunaan Dana Desa (DD) yang tidak diberikan kepada selain Desa Mandiri.

Selanjutnya, penandatanganan kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan, Pemkab meyakini bahwa sebagai badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan sosial, BPJS Ketenagakerjaan akan berkomitmen untuk melindungi dan mensejahterakan seluruh pekerja dan keluarganya, lebih meningkatkan produktifitas dan daya saing pekerja, mendukung pembangunan dan kemandirian perekonomian nasional.

”Secara khusus menjadi bagian penting untuk mewujudkan visi Kabupaten Malinau pada sisi pemerintahan yang profesional,” imbuhnya.

Terkait pembekalan bagi TFP2D 2024, Wempi menegaskan dan menekankan peran dan fungsi TFP2D untuk memfasilitasi dan menjadi jembatan komunikasi antara Pemkab Malinau dengan pemerintah desa serta kecamatan.

“Peran saudara sangat sentral sebagai tenaga fasilitator yang juga menjadi tolak ukur peningkatan kemajuan pembangunan desa ditempat saudara ditugaskan,” tambahnya.(Mc.Malinau/Eyv)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALINAU
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 15:11 WIB
Gerakan Pangan Murah Hadir di Malinau, Ringankan Beban Masyarakat
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Rabu, 13 Agustus 2025 | 07:04 WIB
Komisi IX DPR RI Kawal Penyelesaian Tiga Isu Strategis di Gorontalo
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:21 WIB
Pemkab Lumajang Perkuat Pelatihan untuk Cegah PMI Nonprosedural
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:08 WIB
Bupati Lumajang Apresiasi Aston Inn Serap Mayoritas Tenaga Kerja Lokal
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:02 WIB
Mulai Agustus, TKA di Lumajang Wajib Bayar Retribusi USD100 per Bulan
  • Oleh Tri Antoro
  • Kamis, 7 Agustus 2025 | 17:24 WIB
PMI tak Sekadar Kerja di Luar Negeri, Mereka Bangun Desa
-->