Baritan Jadi WBTB, Bupati Mansur Minta Warga Terus Jaga dan Lestarikan

: Bupati Pemalang Mansur Hidayat dalama acara Upacara Ritual Larung Ambeng Laut di TPI Desa Asemdoyong, Minggu (7/7/2024).


Oleh MC KAB PEMALANG, Senin, 8 Juli 2024 | 17:20 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 348


Pemalang, Infopublik - Setelah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia 2022 oleh Kemendikbudristek RI di Yogyakarta pada September 2022, acara baritan yang rutin dilaksanakan setiap satu tahun sekali ini diharapkan dapat terus dijaga dan dilestarikan.

Harapan tersebut disampaikan Bupati Pemalang Mansur Hidayat dalama acara Upacara Ritual Larung Ambeng Laut di TPI Desa Asemdoyong, Minggu (7/7/2024). Upacara tersebut digelar dalam rangka Baritan Nelayan ke-66, 2024 KUD Mina Misoyo Makmur Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman.

"Kegiatan ini harus terus dilestarikan dan diabadikan karena ini bagian dari budaya tak benda di Kabupaten Pemalang," ucap Mansur. Ditambahkannya, ini merupakan acara yang luar biasa karena setiap tahun bisa dilaksanakan oleh warga Asemdoyong sebagai simbol rasa syukur kepada Allah SWT.

Mansur mengapresiasi seluruh warga masyarakat khususnya Desa Asemdoyong yang secara gotong-royong mandiri membiayai seluruh kegiatan tersebut. Ini artinya bagian dari wujud kebersamaan dan rasa syukur kepada Sang Pencipta.

Sementara itu, Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika mengimbau seluruh masyarakat agar menjaga acara ini. “Bareng-bareng podo seneng, podo rukun, podo guyub jangan sampai ada yang aneh-aneh misal mabuk-mabukan jangan sampai terjadi di baritan ini,” pesannya.

Sebelumnya, Kepala KUD Mina Misoyo Makmur Asrori memaparkan, baritan awal pertama dimulai pada 1958 yang merupakan tradisi turun temurun diadakan setahun sekali, tepatnya pada bulan Muharram/Suro (penanggalan Jawa). Esensi dari seremoni ini adalah sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan, atas hasil laut yang diperoleh warga Asemdoyong.

Dalam acara tersebut, Bupati Mansur juga menyerahkan door prize kepada tiga pemilik kapal pembawa ambeng laut. (MC Kab. Pemalang)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Senin, 18 Agustus 2025 | 21:29 WIB
Buleleng Festival 2025: Harmoni Budaya, Ekonomi, dan Inovasi Ramah Lingkungan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 31 Juli 2025 | 15:44 WIB
Tari Sakral dari Lumajang: Menari untuk Negeri, Merawat Identitas Bangsa
  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Jumat, 11 Juli 2025 | 16:48 WIB
Buleleng Berkomitmen Lestarikan Tradisi untuk Generasi Muda
-->