- Oleh MC KAB RAJA AMPAT
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 00:15 WIB
: Ket: Bupati Raja Ampat, Orideko I Burdam memberi sambutan pada kegiatan lomba pembuatan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) berbahan lokal, serta lomba Bayi dan Ibu Hamil Sehat di Gedung Wanita Syalome Syeben, Kota Waisai, Kamis (14/8/2025) (Foto: Varuq Husain)
Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Kamis, 14 Agustus 2025 | 23:27 WIB - Redaktur: Wahyu Sudoyo - 146
Raja Ampat, InfoPublik- Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, menyelenggarakan lomba pembuatan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) berbahan lokal, serta lomba bayi dan ibu hamil sehat bertempat di Gedung Wanita Syalome Syeben Kota Waisai Kabupaten Raja Ampat, pada Kamis (14/8/2025).
Bupati Raja Ampat, Orideko I. Burdam, mengatakan, lomba Pembuatan MP -ASI merupakan hal penting karena vitalnya peran ibu dalam 1.000 hari pertama kehidupan. Untuk itu Ia mengapresiasi DP#AKB yang telah menggelar lomba tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi DP3AKB karena telah menyelenggarakan kegiatan ini. Peran ibu dalam 1000 hari pertama kehidupan sangatlah vital. Masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun merupakan masa periode emas yang menentukan kualitas hidup seseorang di masa depan. Melalui Lomba Bayi dan Ibu Hamil Sehat, kita ingin memastikan bahwa ibu dan bayi di Raja Ampat mendapat perhatian dan perawatan terbaik,” ujar Bupati Raja Ampat.
Menurut Orideko, potensi dan alam Raja Ampat yang melimpah, mulai dari sagu, berbagai jenis ikan yang kaya akan protein, sayuran dan buah- buahan tropis serta hasil hutan yang beragam, dapat memenuhi kebutuhan gizi ibu dan anak dengan mengurangi ketergantungan pada produk luar daerah. Dengan demikian budaya pangan lokal dapat lestari untuk generasi mendatang melalui pemanfaatan sumber daya sekitar.
Sementara itu, Kepala DP3AKB Raja Ampat, Ati Rumadaul, berharap kesadaran masyarakat Raja Ampat terhadap pentingnya gizi seimbang untuk bayi dan ibu hamil bisa meningkat setelah lomba ini digelar.
“Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang, khususnya bagi bayi dan ibu hamil, serta memanfaatkan potensi sumber daya lokal dalam penyediaan makanan bergizi,” jelas Ati Rumadaul.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Raja Ampat, Rusmiati Burdam, berharap kegiatan tersebut dapat menciptakan generasi penerus yang berkualitas. Apalagi, kegiatan tersebut dikemas menarik dalam bentuk perlombaan yang mengandung edukasi bagi para ibu.
"Generasi penerus yang berkualitas dimulai dari peningkatan kesehatan bayi dan ibu hamil melalui edukasi dan penyediaan makanan bergizi. Dengan memanfaatkan bahan makanan lokal yang tersedia untuk membuat MP-ASI yang berkualitas maka akan menciptakan ibu hamil dan bayi yang sehat. Jadi kegiatan ini sangat mengedukasi dimana kesehatan bayi diperhatikan sejak dalam kandungan. Ibu yang sehat akan melahirkan bayi yang kuat dan cerdas,” jelasnya,
turut hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan Kodim 1805 Raja Ampat, Perwakilan Polres Raja Ampat, Perwakilan Bhayangkari Raja Ampat, Tokoh Agama, Tokoh Perempuan dan peserta yang berasal dari empat Kelurahan delapan Posyandu Kota Waisai Kabupaten Raja Ampat. (Penta Nila J/MC.Kab.Raja Ampat)