Pemkab Murung Raya Komitmen Tekan Angka Stunting

: Kegiatan rembuk stunting dalam rangka penyusunan usulan intervensi dan identifikasi permasalahan terkait percepatan penurunan angka stunting di wilayah Kecamatan Murung, Kamis (24/4/2025)/ Rid


Oleh MC KAB MURUNG RAYA, Jumat, 25 April 2025 | 23:10 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 351


Murung Raya, InfoPublik- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat komitmen bersama dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting.

Hal ini diungkapkan Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Lynda Kristiane saat membuka kegiatan rembuk stunting dalam rangka penyusunan usulan intervensi dan identifikasi permasalahan terkait percepatan penurunan angka stunting di wilayah Kecamatan Murung, Kamis (24/4/2025).

Dalam sambutannya, Lynda Kristiane menekankan pentingnya intervensi gizi spesifik dan sensitif, peningkatan akses air bersih dan sanitasi, serta sinergi lintas sektor demi mewujudkan generasi penerus yang sehat dan berkualitas.

"Melalui rembuk stunting hari ini, saya ingin komitmen bersama untuk memperkuat intervensi gizi, meningkatkan akses air bersih dan sanitasi, serta sinergitas lintas sektor dan masyarakat. Dengan kolaborasi ini, kita bisa ciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas," ujar Lynda.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan astacita Presiden Republik Indonesia, yang salah satunya menargetkan percepatan penurunan stunting secara nasional.

“Mari kita bergerak bersama. Stunting bisa dicegah jika kita peduli sejak dini, terutama dari 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) seorang anak,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Murung Ivan Sugita menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam menekan angka stunting di wilayahnya.

Ia menyebutkan bahwa Desa Mangkahui dan Desa Panuut menjadi dua desa prioritas atau lokus utama dalam penanganan stunting di Kecamatan Murung.

"Melalui rembuk stunting ini, kita ingin mengevaluasi capaian program di masing-masing desa sekaligus memperkuat kolaborasi antara pemerintah kecamatan, desa, puskesmas, TP-PKK, dan masyarakat,” katanya.

Sebagai penutup kegiatan, dilakukan penandatanganan komitmen bersama seluruh peserta rembuk percepatan penurunan stunting sebagai simbol keseriusan seluruh elemen dalam mewujudkan Murung Raya yang bebas stunting.

Kegiatan ini dihadiri.Camat Murung Ivan Sugita beserta unsur Tripika, para lurah dan kepala desa, perwakilan perangkat daerah, kepala puskesmas, serta para kader kesehatan dan tokoh masyarakat.

(DiskominfoSP_Nof, Rid)

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 04:31 WIB
Ketua TP PKK Sulteng Dorong Kader Bangkep Jadi Garda Terdepan Tekan Stunting
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 08:52 WIB
Enam Inovasi Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Resmi Kantongi Hak Cipta
  • Oleh MC KAB RAJA AMPAT
  • Jumat, 22 Agustus 2025 | 21:14 WIB
Bupati Raja Ampat Tegaskan Komitmen Tekan Stunting Lewat Visi Raja Ampat Bangkit
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 21 Agustus 2025 | 20:24 WIB
Pemkot Tidore Canangkan Gerakan Cegah Stunting
  • Oleh MC KOTA MALANG
  • Kamis, 14 Agustus 2025 | 06:27 WIB
Pemkot Malang Luncurkan Program 'Kabar Penting' untuk Tekan Angka Stunting
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:59 WIB
Pemkot Tidore Raih Tiga Penghargaan di Bidang Kesejahteraan Masyarakat
  • Oleh MC KOTA MALANG
  • Selasa, 12 Agustus 2025 | 10:43 WIB
TP PKK Kota Malang Dorong Pencegahan Stunting Lewat Kreasi Olahan Ikan
-->